Macam-Macam
Gerak Pada Tumbuhan
Tumbuhan tidak mempunyai sistem
syaraf, tetapi tumbuhan tetap mempunyai kemampuan untuk menerima rangsang &
memberikan reaksi terhadap rangsang tersebut. Tumbuhan peka terhadap rangsang
sentuhan / mekanik, cahaya, air, suhu, gravitasi, dan zat kimia. Gerak tumbuhan
yang merupakan reaksi terhadap faktor lingkungan / faktor luar disebut gerak
etionom. Sedang gerak tumbuhan yang tidak dipengaruhi faktor dari luar disebut
gerak endonom / autosom / spontan. Gerak etionom dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Gerak Nasti
Gerak Nasti
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang arahnya tidak dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsang. Gerak nasti disebabkan oleh perubahan tekanan turgor
didalam sel penyusun tumbuhan. Tekanan Turgor adalah tekanan total molekul air
terhadap dinding sel. Jika kadar air sel tinggi maka tekanan turgor kuat, dan
sebaliknya. Gerak nasti dibagi lagi menjadi 5 berdasarkan jenis rangsangannya
seperti berikut :
a. Seismonasti (Tigmonasti).
a. Seismonasti (Tigmonasti).
Seismonasti
adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan berupa sentuhan / tekanan.
Contoh dari gerak seismonasti : membuka dan menutupnya daun putri malu (mimosa
pudica).
b. Termonasti.
Termonasti
adalah gerak nasti karena pengaruh suhu / temperature. Contoh dari gerak
termonasti : Membukanya bunga tulip karena pengaruh temperature yang biasa ini
terjadi pada daerah dingin.
c. Fotonasti
Fotonasti
adalah gerak nasti yang disebabkan karena rangsang berupa cahaya. Contoh dari
gerak fotonasti :
Gerak mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa)
Gerak mekarnya bunga waru (Hibiscus tiliaceus)
Gerak mekarnya bunga kupu-kupu.
Gerak mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa)
Gerak mekarnya bunga waru (Hibiscus tiliaceus)
Gerak mekarnya bunga kupu-kupu.
d. Niktinasti.
Niktinasti
adalah gerak menutup/rebahnya tumbuhan pada saat hari gelap/menjelang malam.
Gerak ini terjadi karena perubahan tekanan turgor pada pulvinus seperti halnya
pada seismonasti. Contoh dari gerak ini : gerak tidur petai daun petai cina
pada malam hari.
e. Nasti komplek.
Nasti
kompleks adalah gerak nasti yang disebabkan oleh beberapa faktor sekaligus yang
terkait. Contohnya : Gerak membuka dan menutupnya sel penutup pada stomata.
2. Gerak Tropisme.
Gerak
Tropisme adalah gerak tumbuh bagian tubuh tumbuhan. Gerak tumbuh ini dapat
mendekati/menjauhi sumber rangsang. Jika gerakannya mendekati sumber rangsang
disebut tropisme positif, dan sebaliknya. Gerak tropisme dibagi menjadi 7,
yaitu :
a. Fototropisme.
a. Fototropisme.
Fototropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan mendekati / menjauhi cahaya matahari.
Fototropisme positif (mendekati arah sinar) diperlihatkan oleh pertumbuhan
tunas-tunas daun/batang, sedangkan fototropisme negatif (menjauhi arah sinar)
diperlihatkan oleh gerak tumbuh akar.
b. Geotropisme.
Geotropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan mendekati/menjauhi arah gaya gravotasi bumi.
Geotropisme yang mendekati gaya gravitasi bumi (+), contohnya gerak tumbuh
akar. Geotropisme yang menjauhi gaya gravitasi bumi (-), contohnya gerak tumbuh
batang.
c. Tigmotropisme / Haptotropisme.
Tigmotropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena ada rangsang berupa sentuhan / singgungan.
Contoh:
Ø Tigmotropisme : gerak sulur yang
melilit pada tumbuhan anggota familia cucurbitaceae, anggur, dan beberapa
leguminosae.
d. Kemotropisme.
Kemotropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena rangsang yang berupa zat / bahan
kimia.
Contoh-contoh Kemotropisme :
Contoh-contoh Kemotropisme :
Ø Gerak tumbuh akar menuju ke
daerah-daerah yang banyak mengandung unsur-unsur hara.
Ø Gerak berbeloknya ujung akar
menjauhi besi yang berkarat didalam tanah.
Ø Gerak benang sari menuju ke indung
telur karena adanya rangsang berupa senyawa kimia yang dikeluarkan oleh indung
telur.
e. Hidrotropisme.
Hidrotropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena ada rangsang berupa air. Contoh:
Ø Hidrotropisme : gerak tumbuh akar
yang menuju ke daerah yang lebih banyak mengandung air.
f. Reotropisme.
Reotropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena rangsang berupa arus air contohnya :
Ø gerak tumbuhan air yang tumbuh
searah dengan arus air pada sungai-sungai yang berarus deras.
g. Termotropisme.
Termotropisme
adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena rangsng berupa panas. Bagian tubuh
tumbuhan dapat bergerak mendekati/menjauhi panas.
3. Gerak Taksis.
Gerak Taksis adalah gerak pindah
tempat tubuh tumbuhan yang arahnya ditentukan oleh arag datangnya rangsang.
Gerak Taksis dibedakan menjadi 2, yaitu :
a. Fototaksis.
Gerak Taksis dibedakan menjadi 2, yaitu :
a. Fototaksis.
Fototaksis adalah gerak pindah tempat tumbuhan karena
adanya rangsangan berupa sinar matahari.
Contoh :
Contoh :
Ø Gerak sopra kembara dari jamur
Pilobolus
Ø Gerak kloroplas menuju sisi sel yang
mendapat sinar matahari
Ø Gerak pada
ganggang hijau chlamydomonas yang langsung bergerak menuju cahaya yang
intensitasnya sedang
Ø Euglena pada pagi hari bergerak
kearah datangnya sinar matahari, tetapi pada siang hari Euglena akan bergerak
menjauhi sinar matahari.
b. Kemotaktis.
Kemotaktis adalah gerak pindah
tempat tumbuhan karena adanya rangsangan berupa zat kimia.
Contoh :
Contoh :
Ø Bakteri aerob pada percobaan
Engelmann bergerak menuju bagian pita kloroplas yang terkena cahaya karena
bagian tersebut mengeluarkan oksigen.
Ø Gerak spermatozoid pada lumut /
tumbuhan paku menuju sel telur karena pengaruh zat kimia berupa zat gula /
protein.
Artikel asli dari: http://ariesclub17.blogspot.com/2009/06/macam-macam-gerak-pada-tumbuhan.html#ixzz2Buby4wQ9

Tidak ada komentar:
Posting Komentar